Program Pascasarjana Fakultas Kedokteran UGM yang terdiri dari Program Magister, Program Doktor dan Program Pendidikan Dokter Spesialis/PPDS selalu memberikan kontribusi jumlah lulusan yang terbesar di UGM. Hal ini tentu saja menjadi salah satu kebanggaan bagi seluruh sivitas akademika FK UGM, mengingat pascasarjana mempunyai nilai strategis dalam mengusung visi misi FK. Sebagaimana kita ketahui bahwa FK UGM memiliki visi untuk mewujudkan fakultas riset berkelas dunia yang unggul, mandiri, bermartabat untuk mengabdi kepada kepentingan dan kemakmuran bangsa dan negara dengan berdasarkan Pancasila melalui proses yang rasional, efisien, terpadu dan berkelanjutan dengan menerapkan good governance didukung oleh sumber daya manusia yang profesional dan bertanggungjawab.
Pada tanggal 29 Januari 2013 telah dilaksanakan acara wisuda Pascasarjana di Gedung Grha Sabha Pramana UGM pada pagi harinya dan dilanjutkan dengan Acara Pelepasan dan Ramah Tamah Wisudawan/wati Pascasarjana dan Dokter Spesialis Baru FK UGM di Auditorium FK, mulai pukul 1200 yang diawali dengan makan siang bersama dan ramah tamah. Acara ini dihadiri oleh sekitar 350 orang yang terdiri dari segenap wisudawan-wisudawati beserta pendamping dari keluarga masing-masing dan wakil pemangku kepentingan (stakeholders) yang terkait antara lain Dekanat FK UGM, Direktur Utama RSUP Dr. Sardjito, dan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi D.I. Yogyakarta. Dalam sambutannya para wakil stakeholders memberikan ucapan selamat atas wisuda paskasarjana ini dan berpesan agar para alumni FK UGM dapat menjadi warna dan mewarnai secara positif pada profesi dan bidang kerja masing-masing. Wisuda bukanlah akhir segalanya dan justru ujian yang sebenarnya baru akan dimulai ketika mulai terjun kembali ke kerja untuk melayani masyarakat. Pengembangan diri dan keilmuan serta berpegangan kepada nilai moral dan etika merupakan keniscayaan yang tak terhindarkan ditengah perkembangan ilmu pengetahuan-teknologi dan masyarakat yang semakin maju. Dalam konteks kebijakan kesehatan di tingkat makro, di Indonesia akan diberlakukan Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) yang akan diselenggarakan oleh Badan Penyelenggara Sistem Jaminan Sosial (BPJS) pada tahun 2014. Kebijakan ini sedikit banyak akan mengubah pola pelayanan kesehatan khususnya pembiayaan kesehatan di Indonesia.
Pada acara pelepasan dan rama tamah ini pula dibagikan piagam penghargaan bagi wisudawan yang lulus dengan nilai cumlaude. Dari total wisudawan-wisudawati sebanyak 153 orang (yang terdiri dari PPDS 51 orang dan paskasarjana 102 orang), terdapat 23 orang yang berhasil lulus dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) cumlaude. Tiga besar capaian IPK tertinggi masing-masing diraih oleh Yuliana Heri Suselo dari Prodi Ilmu Kedokteran Dasar dengan IPK 4 dengan masa studi 27 bulan, Muji Haryanti dari Prodi Ilmu Kesehatan Masyarakat (IKM) dengan IPK 3,98 dengan masa studi 15 bulan, dan Eli Yuliani dari Prodi IKM dengan IPK 3,93 dan masa studi 15 bulan. Ketika mewakili sambutan wakil wisudawan dan wisudawati, Muji Haryanti menyampaikan ucapan terima kasih dan mohon maaf kepada para pendidik dan tenaga kependidikan serta keluarga, yang telah berkontribusi dalam penyelesaian studi ini. Diakhir sambutan, wisudawati ini mengajak seluruh komponen untuk terus belajar agar menjadi orang yang bermanfaat dengan menyanyikan sebuah lagu berbahasa Jawa. “Suwe ora jamu… jamu godhong tela. Ayo padha sinau… dumen dadi wong sing guna”.
