Prodi THT, Akreditasi dan Penguatan Pendidikan

FK-KMK UGM. Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) THT-KL Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (FKKMK) UGM, Selasa (10/7) menerima kunjungan akreditasi LAMPTKes di ruang Sidang Utama.

Kepala Departemen THT-KL FK-KMK UGM, Dr. dr. Bambang Udji Djoko Rianto, Sp.T.H.T.K.L(K)., M.Kes., mengakui bahwa pProses akreditasi ini menjadi upaya perbaikan departemen di masa yang akan datang. “Tugas kami kan memperbaiki kehidupan bangsa menjadi lebih baik,  dengan adanya proses akreditasi ini, kami akan berusaha menjadi departemen yang tangguh dan bisa dipercaya untuk memberikan pelayanan serta pendidikan,” ujarnya.

Dekan FK-KMK UGM, Prof. dr. Ova Emilia, M.Med.Ed., PhD. SpOG(K) mengungkapkan bahwa proses akreditasi sudah menjadi tanggung jawab institusi pendidikan untuk senantiasa meningkatkan kualitas. Dekan juga mengapresiasi prestasi Departemen THT-KL terkait skrining kanker dari ranah biomolekuler sampai komunitas dengan kegiatan pengabdian masyarakat maupun penelitian yang sangat komprehensif. “Prestasi tersebut harus dilihat dalam proses akreditasi ini,” tegasnya.

Agenda akreditasi LAMPTKes ini juga dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang SDM dan Aset UGM, Prof. Dr. Ir. Bambang Agus Kironoto beserta dengan jajaran Direksi RSUP dr. Sardjito maupun RS Jejaring serta alumni. Dalam kesempatan ini, Wakil Rektor UGM menegaskan bahwa prodi di lingkungan UGM secara bertahap akan dipersiapkan untuk menempuh akreditasi internasional.

Prof. Dr. Bambang Hermani, SpTHT-KL(K) dan Prof. dr. Abudl Rachman Saragih, Sp.THT-KL(K) selaku assessor LAMPTKes untuk prodi PPDS THT-KL mengapresiasi seluruh upaya prodi yang mempersiapkan proses akreditasi dengan baik.  Secara khusus, Prof. Bambang Hermani yang juga menjabat sebagai Ketua Kolegium THT mendukung upaya UGM untuk mempersiapkan prodi yang akan menempuh proses akreditasi internasional.

“Kita bersama-sama akan melakukan persiapan untuk menghadapi akreditasi internasional, tidak hanya berhenti di proses akreditasi LAMPTKes saja,” pungkasnya. (Wiwin/IRO)

Berita Terbaru