FKKMK-UGM. Begitu jargon yang diusung oleh ToolMed. Pasalnya, mayoritas keluhan anak berupa batuk, pilek, demam dan lain-lainnya dapat diatasi orang tua sendiri di rumah. Lalu, dengan kreatif, mahasiswa UGM membuat inovasi produk bernama ToolMed ditujukan bagi orang tua untuk mengatasi anaknya yang sakit dan bernilai interaktif bagi anak.
“ToolMed adalah buku panduan swamedikasi atau pengobatan mandiri pada anak yang dilengkapi dengan boneka berbentuk sediaan obat. Ada 3 poin utama yang dikedepankan oleh ToolMed, yaitu poin interaktif, edukatif dan aplikatif.” kata Asa Salsabela Arianti Wijayanti, salah satu pengembang permen Candiet, Rabu (4/7) di Kampus UGM.
ToolMed dikembangkan bersama dengan keempat rekannya, yakni Uliya Ita Rahmita (Farmasi), Kamila Muyasarah (Pendidikan Dokter), dan Sandy Arya (Teknik Industri). Paket panduan swamedikasi ini lahir melalui Program Kreativitas Mahasiswa bidang Kewirausahaan (PKM-K) UGM.
“Belum ada buku swamedikasi di pasaran dengan bahasa yang mudah dipahami dan diperuntukan untuk masyarakat awam” ungkap mahasiswa Farmasi ini.
“Buku ini membahas setiap keluhan dari mulai definisi, penyebab, fakta menarik, terapi non-obat, terapi obat, alur pikir terapi, serta contoh kasus. Dengan bukunya, kami ajak orang tua untuk berpikir bersama secara menyenangkan. Sehingga orang tua dapat menerapkannya secara gampang pada sehari-hari.” Ujar Kamila yang merupakan mahasiswa kedokteran.
Buku ToolMed dibuat secara colorful dan penuh ilustrasi orisinil bikinan mahasiswa UGM. Selain itu, boneka berbentuk sediaan obat ditujukan untuk meningkatkan pengetahuan kognitif anak dan menjadi media pengenalan dini obat pada anak secara menarik.
Saat ini, ToolMed bisa ditemukan di beberapa Apotek di daerah Yogyakarta dengan harga Rp75 ribu. “ToolMed dapat dipesan melalui WA kami juga di 081312202122” tutur Uliya.
Nah, bagi orang tua dengan anak berusia sekolah dasar, akan sangat rugi jika tidak memiliki ToolMed untuk mengatasi ketika anak jatuh sakit! (Kamila/Kontributor; Foto: doc. Pribadi)
